Love Need Effort Part 3 ( Make It Or Break It )










Note: pertambahan cast bisa saja terjadi


Seharusnya jangan percayai mata dan telingamu begitu saja. Mungkin sulit untuk mempercayai kebenaran yang bahkan begitu bertolak belakang dengan apa yang kita dengar dan kita lihat. Tapi harusnya jangan pergi begitu saja.

Berulang kali kalimat itu berlalu lalang di benak So Eun. Kalau kalian tanya siapakah yang mengatakan kalimat itu, jawabannya adalah Kim Kibum. Yah…kalimat itu terlontar begitu saja saat So Eun hendak turun dari mobil Kibum beberapa hari yang lalu. Tentu kalian juga ingatkan, kalau beberapa hari yang lalu So Eun satu mobil dengan Kibum?.


Meski selalu kalimat itu yang terpikir oleh so Eun, tapi hingga kini kalimat itu masih begitu sulit untuk dimengerti. Berkali-kali ia mondar mandir layaknya setrikaan rusak, tapi yang ada malah akalnya yang rusak. Menghela nafas pelan hingga kasar, sampai mendengus kesal telah ia lakukan semua. Dan pada akhirnya So Eun kesal sendiri.


Kenapa dia suka sekali bicara setengah-setengah? Dia kira aku akan mengerti? Gerutu So Eun sambil memandangi pantulan dirinya di dalam cermin. Yah..kali ini So Eun harus mengadakan conference pers. Tentu kalian belum lupa dengan kasus penculikan yang didalangi oleh namja bernama Lee Donghae, yang tak lain adalah member super junior?. Nah..karena masalah itulah So Eun harus membiarkan dirinya dikelilingi puluhan wartawan. Dan menjawab rentetan pertanyaan yang sungguh memuakkan.


“ So Eun-ah..kajja! acaranya akan dimulai sebentar lagi.” Ujar Minji dari balik pintu. Mendengar suara barusan, membuat So Eun terus-terusan menghirup oksigen.
Baiklah! Lebih cepat lebih baik ucap So Eun pada dirinya sendiri.




…….



“ Jadi siapa namja misterius yang menculik anda beberapa hari yang lalu?” tanya salah seorang wartawan. Rasa takut serta khawatir menjalari So Eun, tapi itu semua harus ia hadapi. Menjawab semua pertanyaan dengan jawaban yang bahkan telah diatur oleh agensi-nya.
“ Dia adalah salah satu body guard yang agensi berikan untuk menjagaku.” Jawab So Eun berusaha setenang mungkin.
“ Baiklah..cukup untuk hari ini. Kami harap semua yang anda ingin tanyakan telah terjawab dengan baik. Kamsahamnida.” Ucap salah utusan dari agensi So Eun. Akhirnya usai juga acaranya kali ini.



Rasanya benar-benar lega setelah semuanya usai. Tapi semuanya tak terasa seperti ini sebelumnya. kalian tahu bagaimana kondisi media setelah mendapat kabar penculikan So Eun? Tentunya banyak sekali panggilan yang ditujukan pada agensi. Pertanyaanpun berulang kali berkembang di sekitar agensi. Tapi semuanya mereda begitu saja dan terselesaikan dengan mudah. Semuanya berkat Kim Sang Bum, Kim Bum.


Saat semua menekan So Eun untuk membeberkan jati diri sang penculik, Kim Bum-lah yang menjadi kesatria. Dia menerangkan semuanya pada managemen So Eun, kalau orang yang menculik So Eun, tak lain adalah orang suruhannya.


“ Gomawo..” ucap So Eun yang baru saja keluar dari ruang klarifikasi.
“ Cheoman..” balas Kim Bum tak lupa dengan senyum indahnya.



…………



Heechul POV

Mungkin aku tak akan pernah lupa dengan apa yang dikatakan member lain tentangku. Yaitu, ‘Kau gila! Bahkan setelah yeoja itu selalu mengabaikanmu!’. Tapi mau bagaimana lagi? Hasrat untuk menemui pujaanku lebih kuat dibandingkan rasa kesalku pada mereka, yang berani bilang aku gila.


Dan disinilah aku sekarang. Aku berada di luar gedung MBC, dimana Sohee dan teman satu grup-nya sedang melakukan shooting. Diterpa angin kencang, bahkan sesak dengan penyamaran yang menutupi jalur napasku, seolah tak jadi masalah bagiku. Asal bisa bertemu dengannya, apapun akan kulakukan. Meski aku harus menyanyi sembari jungkir balik di tengah jalan, akan kusuruh Eunhyuk dan Donghae melakukannya.


Bagai jodoh. Mataku langsung menangkap keberadaan princessku, orang yang dari tadi kutunggu. Tanpa banyak buang waktu segera ku gerakkan kaki ke arahnya. Dia begitu mempesona. Sangat imut dan..sempurna. sulit untuk menggambarkannya dengan kata-kata.


“ Sohee..kebetulan kita bertemu disini.” Sapaku dengan nada bicara terkejut. Padahal dari tadi aku memang sengaja menunggunya. Biarkanlah..biar dia berpikir kalau dia berjodoh denganku.
“ Oppa…tumben sekali! Apa kau ada kegiatan di dalam?” tanya Sunye dengan ramah. Sedangkan Sohee jangan ditanya. Dia malah lebih suka memandangi pemandangan di seberang jalan daripada melihat makhluk tuhan paling tampan.
“ Ah..anni, aku hanya..aku hanya ingin bertemu dengan temanku disini.” Kilahku. Wah..untung saja Kibum sudah mentranfer sebagian IQ-nya padaku. Dan lihatlah sekarang aku jadi semakin pintar.



“ Ah..onnie itu Van kita sudah datang, kajja!” seru Sohee sambil mengkomandoi gerakan yang lainnya. Dia pun masuk ke van paling dulu. Tak ada kalimat sampai jumpa, atau oppa aku duluan ya!. Hah…malang sekali nasibmu Kim Heechul.
“ Baiklah oppa kami duluan.” Pamit Soobin diikuti yang lain kecuali Sohee yang sudah duduk manis di dalam vannya.




……….



Author POV


Bagai sebuah takdir yang telah tertulis berjuta tahun yang lalu. Kini Ki bum dan So Eun berada di satu lokasi yang sama, meski berbeda kegiatan. Ki bum dengan pemotretannya serta So Eun dengan wawancaranya. Awalnya tak ada yang menyadari, hingga akhirnya Ki bum yang tengah istirahat, mengelilingi lokasi itu. dan tak sengaja matanya menemukan sosok So Eun.



Sebenarnya ia tak mau menontoni So Eun. Ditambah lagi dengan statusnya sebagai seorang public figure, pasti orang akan salah mengartikan. Tapi rasanya terhanyut. Dan memang inilah yang selalu ia lakukan dari dulu hingga kini. Mengamati dari kejauhan dan lebih memilih acuh saat So Eun berada di dekatnya.



“ Apa yang akan berubah, kalau kau hanya mengamatinya diam-diam?” sebuah suara terdengar dan cukup mengagetkan untuk Kibum. terlebih dia begitu terhanyut dengan ‘aktivitasnya’ tadi.  Perlahan Kibum membalikkan badannya. Telah berdiri sosok namja berumur dua tahun di lebih muda darinya. Sosok itu, maksudnya Kim Bum berjalan menghampiri Kibum.
“ Dia tidak akan tahu, kalau kau mengamatinya dari sini.” Lanjut Kim bum. Mungkin Kibum dingin, tapi bukan berarti dia bodoh. Dia cukup pintar, bahkan sangat pintar untuk memahami yang barusan ia dengar.



Lebih memilih diam, kini Kibum mulai bergerak menjauhi Kim Bum. Bukan karena ia tak pernah diajari sopan santun, hanya saja ia tak bisa terus berada di sekitar sana.
“ Kau akan membiarkan hyung-mu itu merebutnya?” sontak pertanyaan itu mampu membuat Kibum berbalik. Entah apa yang ia rasakan. Yang pasti ia merasa kesal.




……….




~  ~  At Super Junior Dorm  ~  ~



“ Bagaimana?” tanya Ryeowook sambil meletakkan dua buah cangkir teh hangat di atas meja.
“ Apanya yang bagaimana? Entahlah…” jawab Heechul uring-uringan. Bahkan ia sendiri tahu apa yang ia lakukan selama ini tak ada gunanya. Dan ujung-ujungnya ia jadi kesal sendiri.
“ Kan kau sendiri sudah tahu konsekuensi-nya, tapi kenapa kau jadi kesal? Harusnya kau sudah siap dengan perlakuan yang akan kau terima darinya hyung..” komentar Ryeowook sambil menyesap teh buatannya.
“ Kau! Kau mau menasihatiku? Kau mau berlagak seperti yang lain?” bentak Heechul yang hampir saja melahap Ryeowook hidup-hidup. Jelas ia tahu ia salah, tapi bukan Kim Heechul namanya kalau tak bisa memutar balikkan keadaan.





………



“ Chullie mana?” tanya Leeteuk yang baru saja pulang dari sukira. Rasanya memang aneh. Biasanya semua member tumpah ruah di ruang TV dan menyaksikan film bersama. Bahkan hari ini juga aneh. Dorm terasa sangat aman dan damai. Tanpa ada yang harus marah dan dimarahi. Atau tak harus ada yang menangis karena susu strawberry-nya hilang entah kemana.

“ Molla..biarkan saja! sepertinya begini lebih baik, lebih tentram.” Jawab Kyuhyun yang masih fokus dengan PSP-nya. Sedangkan yang lain mengangguk setuju. Sedangkan Leeteuk malah bingung sendiri. ia tak mengerti apa yang baru saja dikatakan sang maknae. Lebih baik? Lebih tentram? Lalu apa hubungannya dengan keberadaan chullie?.


“ Kau mau aku membuang semua perangkat game-mu!” ancam seseorang dengan dingin. Dan orang itu adalah Kim Heechul yang baru saja keluar dari kamarnya. Melihat amarah serta kilatan menyeramkan dari tubuh sang rekan sejawat, leeteuk buru-buru menghampiri temannya yang bahkan lebih labil dari seorang gadis yang sedang datang bulan.
“ Chullie..apa kau baik-baik saja? Apa Heebum sedang sakit?” goda Leeteuk setidaknya agar suasana tak semencekam seperti sekarang ini. Member lain yang notabene-nya sedang asyik dengan tanyangan televisi, sontak ikut terkekeh dengan pertanyaan Leeteuk.



“ Biasalah..dia baru saja melakukan hal bodoh!” sahut Ryeowook tanpa melepas konsentrasinya dari televisi. “ yak kau!” mendengar ucapan Ryeowook barusan, membuat Heechul naik darah dan hampir saja meremukkan namja kecil itu, kalau saja Leeteuk tak mencegahnya.
Disaat semua member sibuk meredakan emosi Heechul, Ryeowook malah tetap asyik. Ia bahkan tak merasa terancam, walau ia tak tahu kepastian hidupnya setelah ini.



“ Jadi siapa namja misterius yang menculik anda beberapa hari yang lalu?”
“ Dia adalah salah satu body guard yang agensi berikan.”


Tak sengaja Ryeowook mendapat kenyataan barusan setelah ia mengganti stasiun TV. Dapat dilihatnya dengan jelas sosok gadis cantik yang ia kenal di salah satu acara tv yang sedang ia saksikan. Dan ditilik dari apa yang yeoja itu bicarakan, sedikit banyak ia tahu apa yang sedang diperbincangkan. Bahkan bukan hanya Ryeowook, tapi seisi dorm. Sontak mereka semua menoleh ke arah Donghae.


“ Waeyo?” sungut Donghae yang merasa risih jadi pusat perhatian para hyung dan seniornya. Bagaimana tidak? Mereka menatap Donghae seperti sedang menghakimi tersangka pencurian bank. Terlebih Heechul yang dari awal sedang emosi.


“ Kau memposisikannya di posisi yang sulit Hae.” Ucap Eunhyuk dengan santai dan disetujui oleh semuanya kecuali Heechul. Baiklah untuk sementara jangan singgung namja itu dulu. Sepertinya dia sedang terganggu baik jiwa maupun kesehatan akalnya.
“ Coba saja kalau waktu itu, orang-orang mengetahui kalau kau-lah orangnya. Bagaimana dengan So Eun, denganmu, dan yang paling menyeramkan, apa yang akan managemen lakukan?” tanya Leeteuk yang lebih tepatnya, memberi komentar.


Mendapat banyaknya komentar yang memojokkan dirinya. Donghae lebih memilih diam. Diam bukan karena ia ingin mengalah, hanya saja ia merasa ketakutan. Terlebih tak ada yang berpihak padanya, atau paling tidak memberikan pembelaan untuknya. Jadi, daripada dibunuh secara berjamaah, lebih baik ia diam dan mendengarkan sejuta ocehan nasihat untuknya.



………



Kibum POV


Mungkin aku sudah gila sekarang. Menilik apa yang sedang ku lakukan, ini bukanlah gayaku. Tapi itulah kenyataannya. Aku sekarang datang ke lokasi shootingnya. Sebenarnya aku juga ada janji dengan rekan kerjaku, hanya saja aku memintanya untuk datang ke café dekat lokasi shooting So Eun. Dan kalau ada yang bertanya, bagaimana aku tahu tentang keberadaan So Eun, jawabannya adalah Kim Bum


“ Kau akan membiarkan hyung-mu itu merebutnya?”
“ Kalau kau tidak mau itu terjadi, datanglah hari kamis ke seodaemun. Dia akan disana.” Lanjutnya lagi dan berlalu meninggalkanku begitu saja.


“ Kibum-ssi…aigoo ada apa kau kesini?” sial! Kenapa harus ada yang mengenalku. Jadilah aku hanya bisa tersenyum seramah mungkin, agar tak membuatnya curiga.
“ Aku ada janji dengan Young Min seunbae.” Jawabku pada seorang namja yang bisa dibilang lebih besar dari Shindong hyung, namanya Byunghee sunbae, dia salah satu script writer terkenal.
“ Sepertinya dia belum datang, bagaimana kalau kau ku ajak berkeliling sekitar sini?” tawarnya yang entah harus aku tanggapi bagaimana. Terima atau tidak ya? Baiklah…ada kesempatan baik, kenapa tidak aku gunakan dengan baik. Aku tersenyum sambil mengangguk, menandakan aku setuju dengannya.



Kini aku berjalan berdampingan dengan Byunghee sunbae, walau terkadang ia memimpin perjalanan. Ia begitu antusias mengenalkan semua kru yang melintas. Dan aku? Aku selalu membungkuk serta tersenyum saat ia mengenalkanku dengan semuanya.


“ Baiklah Ki bum, yang ini So Eun, Kim So Eun. Tentu kau mengenalnya kan?” mwo!! So Eun. Gleekk!! Sosok itu ada di depanku. Bagai tersihir aku sampai tak sempat menjawab pertanyaan sunbae. Sadarlah Ki bum! Jangan permalukan dirimu sendiri.


“ Ki bum?”
“ Ah..ne sunbae.” Akupun langsung tersadar, kala sunbae kembali memanggil namaku. Dan orang di depanku menatapku dengan tatapan kesal? Aku heran kenapa dia kesal, bahkan sampai sekarang aku belum melakukan sesuatu yang membuatnya kesal.


“ Ini So Eun, dia pemeran utama di drama ini. Yah…dia memang layak untuk itu” lanjut sunbae sambil menggerakkan tangannya dalam menggambarkan So Eun. Sedangkan So Eun, dia agak tersipu malu.
“ Gamsahamnida sunbae.” Ucap So Eun sambil membungkukkan badannya, yang ditanggapi dengan kekehan sunbae. Kenapa orang tua itu suka terkekeh sendiri?.
“ Baiklah..aku tinggal dulu, tidak apa kan?” tanya Byunghee sunbae sambil menepuk bahu kananku. Dan perlahan meninggalkan kami berdua yang masih tak tahu dengan percakapan selanjutnya.


Ku garuk tengkukku seraya menunduk ke bawah. Aku bingung mau bicara apa. jujur demi apapun! Aku tidak punya pokok pembahasan yang harus diperbincangkan. Huft….ottokhae? apa aku pergi saja? tuhan!! Kirimkan Heechul hyung sekarang atau tidak bawakan Teukie hyung ke sini.

“Aku permisi, annyeong!” aku buru-buru mengangkat kepalaku dan mengikuti gerakannya yang mulai melewatiku. Aigooo…apa yang harus aku lakukan? Apa ini tujuanku datang kesini? Membiarkannya pergi begitu saja tanpa ada sesuatu yang berguna?.


“ Chakkamman!” ucapku tegas membuatnya berhenti dan berbalik badan. Dia terlihat agak kesal dan mendengus lelah. Dia diam pada posisinya. Akupun berinisiatif memperkecil jarak di antara kami. Kuraba kantung dalam jasku dan mengeluarkan benda kecil dari dalam sana. Ku ulurkan tanganku memberikan sebuah gantungan kecil berbentuk beruang yang bertuliskan Teddy Bear. Dia masih menatap intens isi dalam genggamanku. Kemudian ia mengangkat wajahnya dan menatapku.


“ Ambilah! Ini memang tidak sebagus yang kau harapkan, tapi setidaknya ini memuat sesuatu yang hampir sama.” Ujarku sambil menggerakkan tanganku untuk meyakinkan dirinya agar mengambil benda itu.


Dengan sedikit ragu ia meraih benda kecil dalam genggamanku itu. ia menatap intens benda kecil yang kini sudah berada dalam genggamannya. Kemudian beralih menatapku. Tak tahu apalagi yang harus kulakukan selanjutnya, akupun memilih untuk pergi. Aku tahu ini sangat tidak sopan, tapi aku sendiri juga bingung ingin melakukan apa.



……………



Author POV


Setelah kejadian beberapa hari yang lalu, kini So Eun semakin sering bertemu dengan Ki bum di lokasi shooting. Sebenarnya So Eun juga merasa aneh, tapi perasaan itu tak berarti lagi saat rasa bahagia di hatinya lebih besar. Dia menikmatinya, walau sekali lagi ia merasakan sesuatu yang aneh.


Memandangi Ki bum secara diam-diam. Dan itupun hanya sekilas, karena kalau terlalu lama, akan ada yang salah paham pada dirinya. Sebenarnya Ki bum juga tidak datang setiap hari, hanya saja terlalu sering untuk dibilang kebetulan.


“ Dorrr…” seru Minji mengagetkan So Eun. Dengan buru-buru So Eun membenarkan posisi duduknya agar temannya itu tak curiga.
“ Isshh…kau!” protes So Eun sambil memukul pelan lengan Minji.
“ Ada yang mencarimu.” Ujar Minji sambil memainkan kepalanya. Dahi So eun berkerut menunjukkan kalau ia sedang penasaran.
“ Nugu?” tanya So Eun mencondongkan tubuhnya ke depan.
“ Pokoknya kau tidak akan menyesal bertemu dengannya.” Jawab Minji sambil tersenyum jahil yang membuat So Eun makin penasaran.


Kini akalnya mulai berpikir. Kira-kira siapa orang yang mencarinya. Benarkah ia takkan menyesal bertemu orang itu?. Atau ia malah akan menyesal karena melewatkan waktu untuk terus memandangi Kim Kibum?.

“ Sudah cepat!! Jangan banyak berpikir!” desak Minji seraya menarik lengan So Eun yang sontak membangunkan tubuh So Eun yang semula terduduk. So Eun hanya bisa mendengus kesal. Sebenarnya ia tak peduli sesenang apa ia nanti saat bertemu orang yang dimaksud Minji.
“ Palli!!” dengan langkah malas So Eun membawa tubuhnya ke arah yang ditunjukkan oleh Minji.


Matanya terus mengedar, mencari sosok yang sekiranya sedang menunggunya. Walau pada kenyataannya, ia juga tidak tahu, siapa yang mencarinya. Tapi langkahnya terus berpijak, meski ada rasa tidak ikhlas. Saat ia masih sibuk menjelajahi tempat itu, tiba-tiba tubuhnya agak limbung, namun tidak jatuh. Karena ada sebuah tangan yang menarik paksa lengannya. Ia tak tahu pasti siapa yang sedang menariknya. Hanya satu hal yang ia tahu, orang yang sedang menarik lengannya adalah seorang namja. Namja dengan topi berwarna hitam.


So Eun tak melakukan pemberontakan, ia hanya mengikuti kemana orang itu membawanya. Jikapun ia teriak, itu hanya akan membuat kehebohan disini. Terlebih ini lokasi  shooting, lebih dari puluhan orang sedang berada disini.


“ Sepertinya kau sudah terbiasa diculik oleh ku..” kekeh orang di depan So Eun. Dengan cepat so Eun melepaskan kaitan tangan orang itu pada lengannya. Iapun berjalan mensejajarkan dirinya dengan orang itu.

“ Donghae oppa?”
“ Waeyo?” Donghae hanya terkekeh melihat ekspresi So Eun yang begitu kaget saat ia membuka kaca mata hitamnya.
“ Ada apa oppa kesini?” tanya So Eun sambil melirik ke belakangnya. Takut-takut ada yang melihat Donghae dengannya.
“ Isshh…apa aku tidak boleh ke sini?”


“ Aniyo..” elak So Eun sambil mengibas-ngibaskan tangannya.
“ Igo…” So Eun hanya termenung bingung. Terlebih ia tak mengerti apa yang dimaksud Donghae yang memberikannya sebuah jinjingan paper bag.
“ Ambilah!” seru Donghae yang mau tak mau menjadi instruksi bagi So Eun. Diapun mengambil jinjingan itu, walau sebenarnya dia agak merasa tak enak.


“ Mianhae…” desis Donghae saat So Eun masih sibuk melirik isi paper bag yang baru saja diberikan Donghae. So Eunpun mengangkat kepalanya, dan melihat raut Donghae yang sendu.
“ Waeyo oppa?”tanya So Eun bingung. Malah ia merasa takut, takut kalau ada sikapnya yang membuat Donghae tak nyaman.
“ Maaf karena membuatmu dalam posisi seperti kemarin, pasti kau sangat tertekan.” Jelas Donghae dengan tersenyum simpul. Mendengar penuturan Donghae, So Eun hanya bisa mengulas senyum balik.


“ Gwenchana..lagipula semuanya sudah berlalu.” Ujar So Eun memberi ketenangan tersendiri untuk Donghae.
“ Ki bum?” desis Donghae tapi kali ini tak terdengar begitu jelas oleh So Eun. Yah…tiba-tiba saja mata Donghae menangkap sesosok yang ia rasa mirip Kibum. tapi segera ia elakkan. Lagipula mana mungkin anak itu mau merendahkan derajatnya sendiri pikir Donghae.


“ Nde?” tanya So Eun mengikuti arah tatapan Donghae. Tapi hasilnya nihil, ia sama sekali tak tahu apa yang dimaksud Donghae.
“ Eobseyeo..” elak Donghae sambil menggaruk tengkuknya.
“ Keurae..aku pulang dulu, senang bisa bertemu dengan anda nona Kim So Eun.” Pamit Donghae memperagakan gaya pelayan. So Eun hanya terkekah sambil memukul pelan lengan Donghae.



……….



Kini Kim Heechul begitu kesal. Sebenarnya ia merasa sangat bosan. Padahal ia tak seorang diri, bahkan di samping kanan kirinya ada orang lain. Tapi kedua orang di sampingnya lebih memilih untuk terhanyut dalam dunia mereka masing-masing, daripada harus menanggapi ocehan Heechul.


Mendengus kesal sampai pura-pura bersin telah Heechul lakukan untuk menarik perhatian dua orang di sampingnya, yang tak  lain adalah Kyuhyun serta Ryeowook. Tapi apa yang ia dapatkan? Bukannya mendapat tanggapan yang baik, ia malah jadi bahan omelan kedua dongsaengnya itu.


Kalau kalian bertanya kenapa ada dua orang dongsaeng yang begitu kurang ajar, sebenarnya itu bukan keinginan mereka. hanya saja mereka malas mendengar ocehan Heechul yang tak jauh dari kata Sohee. Dan kalian tahu penyebab lainnya? Penyebabnya adalah mereka dipaksa secara tak manusiawi untuk menemani sang hyung yang kurang normal pergi menemui yeoja bernama Sohee.


“ Kalau kau ingin bernyanyi, bernyanyilah dengan benar, kalau tidak diamlah! Aku pusing mendengar suara kumur-kumur-mu itu.” protes Kyuhyun dengan dingin. Dan mungkin ini sangat kurang ajar. Tapi yang perlu di garis bawahi, ini sama sekali tak membuat Heechul marah. Malah ini membuat Heechul makin senang.


“ Yak hyung! Berisik!” kesal Kyuhyun karena Heechul bernyanyi di depan telinganya. Dan menurutnya itu sangat mengganggu. Berbeda dengan dua orang yang berseteru ini, Ryeowook malah asik sendiri dengan androidnya tanpa ingin terlibat dalam perseteruan aneh itu.


“ Keurae..aku tidak akan mengganggumu lagi! Lagipula aku ingin segera menemui Sohee-ku.” Ucap Heechul sambil menghentikan sikapnya. Kini ia beranjak dan berjalan mundur. Sebenarnya ia sedang menggoda Kyuhyun dengan berbagai ekspresi yang membuat dongsaengnya jengkel.

“ Jalanlah dengan benar, hyung!” suruh Kyuhyun dengan nada kesal yang membuat Heechul samakin menjadi. Dan tanpa disengaja ada wanita di belakang Heechul yang sedang membawa sebuah cangkir berisikan sebuah vanilla latte. Tapi Heechul terus berjalan mundur dan sang gadis juga masih sibuk mengaduk-aduk minumannya.

“ Hyung..awas!” seru kyuhyun dengan raut wajah memberi peringatan. Tapi itu tak segera diindahkan oleh Heechul. Ia malah terus berlagak tengil. Dan akhirnya ia memutar balik badannya dan PYURRRR…


Pakaian santai nan casualnya basah tersiram oleh vanilla latte hangat. Ia agak tercengang melihat jas santai yang ia persiapkan untuk bertemu dengan Sohee, sekejap basah dan kotor. Ia memandang nanar pakaiannya dan kali ini beralih pada sosok gadis di depannya. Nafasnya agak memburu. Bagaimana tidak? Bahkan ia sudah mempersiapkan penampilan istimewa untuk bertemu dengan pujaannya, tapi sekarang bajunya kotor dan semua itu karena gadis depannya.


Ia menatap gadis itu kesal. Padahal kalau dilihat, gadis itu tak kalah cantik dari Sohee, bahkan memiliki sebuah kecantikan tersendiri. Tubuh gadis itu ramping dan semampai. Kulitnya putih begitu mulus. Bahkan rambut lurus bervolume-nya sangat mengesankan walau hanya digerai. Tapi semua itu tak penting untuk Heechul sekarang. Seolah amarahnya membutakan penglihatannya.


“ Apa kau tak punya mata? Lihat! Sekarang bajuku kotor!” oceh Heechul dengan gerakan tangan yang heboh. Mungkin dia pikir dia begitu keren dengan berlagak seperti itu. sang gadis yang tadinya tak kesal, kini ikut terpancing. Jelas saja. dalam kasus ini, tak sepenuhnya kesalahan ada pada dirinya.
“ Yak! Harusnya kau bertanya pada dirimu sendiri! sudah tahu aku membawa minuman, kenapa masih kau tabrak, HAH?” sungut gadis itu tak mau kalah. Ia seolah tak ingin disalahkan begitu saja.
“ Tckk..kau masih berkelit! Kau tak tahu siapa aku?”
“ Tentu aku tahu! Kau Kim Heechul kan? The weirdest man In super junior kan?” jawab sang gadis yang membuat amarah Heechul sampai ke ubun-ubun. Beda Heechul beda juga Kyuhyun dan Ryeowook yang malah tertawa mendengar jawaban gadis itu.


“ Kau!!” geram Heechul yang kini sudah bertatap muka dengan gadis itu dengan jarak yang tak lebih dari 5 cm. kedua mata mereka bertemu. Bahkan deru nafas Heechul yang sedang dikuasai emosi, begitu terasa menyapu wajah sang gadis.
“ Sudahlah hyung” lerai Ryeowook sambil menarik hyungnya menjauh. Sebisa mungkin ia berusaha menenangkan hyung-nya itu. “ Jeosonghamnida ahgasshi, maafkan hyung kami.” Ujar Ryeowook sambil membungkukkan badannya.

“ Ne…aku harap kau bisa memakluminya, kau kan tahu sendiri kalau hyung kami ini the weirdest man in super junior.” Celetuk Kyuhyun yang mampu membuat gadis itu terkekeh dan juga mampu membuat Heechul menatap tajam dirinya.
“  Sudahlah..lebih baik kita pulang sekarang.” Seru Heechul kesal. “ aku muak lama-lama melihat gadis ini.” Lanjut Heechul dengan wajah yang bisa dibilang menantang perang. “ Isshh…aku juga malas bertemu denganmu tuan!” balas gadis itu sambil mengerucutkan bibirnya kesal.



……………



~  ~  At Handel Gretel  ~ ~

Tiga orang terkekeh bahkan lebih dari terkekeh malah. Tapi beda dengan satu orang lainnya. Yang sedang merengut kesal. Masalahnya ia-lah yang sekarang jadi topik tertawaan. Sungguh menyebalkan!. Rasanya ingin sekali ku sumpal mulut mereka! gerutu Heechul yang masih duduk dengan melipat kedua tangannya.


“ Jinjja? Aigoo… kau ini bagaimana sih hyung? Masak kau bertengkar dengan yeoja.” Komentar Yesung setelah mendengarkan cerita Kyuhyun dan Ryeowook.
“ Padahal gadis itu sangat manis menurutku.” Sahut Ryeowook menunjukkan ketertarikannya.
“ Ne…sepertinya dia juga model.” Balas Kyuhyun.


“ Ishh…apanya yang manis? Menurutku Sohee lebih manis. Oh ya kalau dia memang model, mungkin dia model shampoo anjing.” Ujar Heechul kesal.



Suasana café milik Yesung ini sedang tak begitu ramai, sebenarnya bukan karena tak ada peminatnya. Hanya saja, ia sengaja menutupnya karena ketiga karibnya sedang berkunjung. Terlebih melihat ekspresi hyung-nya yang kesal semakin memperkuat alasannya.


Kini mereka begitu leluasa melakukan apapun tanpa takut ada yang mengabadikan. Misalnya bertengkar, teriak-teriak, atau tertawa sangat keras. Dan seperti yang sedang terjadi sekarang, mereka sedang bercanda diselingi dengan tontonan tv.


Mata Kyuhyun dan Ryeowook terbelalak. Sesekali mereka menegaskan penglihatan mereka, memastikan apa yang mereka lihat tidak salah. Mereka baru saja melihat sebuah iklan kosmetik kecantikan, dan kalian tahu siapa modelnya?, yaph…modelnya adalah gadis yang tadi menumpahkan minuman di baju Heechul.


Kini mereka saling menoleh sama lain. “ apa kau melihat apa yang kulihat?” tanya Ryeowook yang diangguki oleh Kyuhyun. perlahan ekspresi mereka jadi heboh sendiri. “ Kau..kau salah besar hyung! Gadis itu bukan model shampoo anjing!” jerit Ryeowook. Sontak Yesung yang tak menahu apapun dengan heran memandangi dongsaengnya. Dan Heechul ia malah terus mendecak kesal. Sebenarnya Heechul sendiri tak melihat iklan itu. karena yang dari tadi ia lakukan adalah mendengarkan lagu dari I-pod miliknya.


“ Siapa yang kau maksud Wookie-ah?” tanya Yesung sambil menghampiri Ryeowook yang sedang menari di depan heechul.
“ Gadis..gadis yang tadi bertengkar dengan Heechul hyung, ternyata model produk kecantikan yang baru saja kita lihat di tv.” Heboh Ryeowook sambil memegangi lengan Yesung.
“ Mwo? Maksudmu Jung Saera?” tanya Yesung.
“ kau mengenalnya hyung?” tanya Kyuhyun yang kini angkat bicara.



“ Aku tidak mengenalnya, aku hanya tahu dari Jongjin. Dia sangat mengidolakan gadis itu, bahkan ia menonton tv hanya untuk melihat iklan tadi.” Jelas Yesung dengan apa adanya.
“ Jadi gadis itu model sungguhan.” Desis Kyuhyun.
“ Ne…dia model brand terkenal.” Tutur yesung lagi yang disambutan anggukan kedua dongsaengnya. Dan Heechul? Kalian mau tahu bagaimana reaksinya.ia sangat menyeramkan. Bahkan ia memandang ketiga orang di depannya dengan amat kesal. Bahkan ia yang tadinya mengenakan earphone langsung melepasnya dan otomatis membuatnya mendengar semuanya.


……..



Kibum POV


Entah ada apa Kim bum meminta ku untuk menemuinya di Café ini. Bahkan sudah lima belas menit aku menunggunya, ia belum datang juga. Ku mainkan ponselku, membunuh rasa jenuh.

“ Permisi..apa anda orang yang dimaksud Kim bum?” dengan segera ku tengadahkan kepalaku setelah mendengar suara seseorang. DEG…apa maksudnya ini? Ke…kenapa dia ada di sini? Benarkan yang aku lihat? Aku tidak salah lihat kan?.




TBC


Kringkring……
LNE balik…….#pinjem toak masjid#
Huahhhh…rasanya seneng banget…
Akhirnya setela 2 abad menghilang, akhirnya bisa publis juga…
Hoahhhhhhhhhhhh…..

Gimana? Ada yang kangen ma ff ini? Atau malah gak ada yang nungguin
Atau udah pada lupa, kalau di dunia ini ada ff berjudul LOVE NEED EFFORT


Kalau udah pada lupa, silahkan baca dulu part sebelumnya
Oh ya…sebelum banyak ngoceh, aku mau ngucapin welcome to para oppadeul yang udah nyampe dari beberapa hari yang lalu.
Ada yang nonton ss4 gak?
Kalo ada share dong…
Eh eh…masa aku jadi deg-degan sendiri oppadeul konser di Negara kita.
Rasanya gelisah banget
Maklumlah gak bisa nonton…


Balik ke LNE
Gimana? Gimana?
Makin aneh ya?
Atau makin gaje?
Maklum yang bikin juga gaje…


Ff ini aku persembahin buat siapapun yang udah sabar nungguin
Thanks banget ya, kalian udah setia nunggu#terharu#
Bagi yang masih penasaran ma kelanjutannya, tunggu aja
Aku juga gak bisa jamin secepatnya, paling enggk pasti aku lanjutin kok…


Ada yang penasaran ama orang yang bakal nemuin Kibum?
Pasti udah pada bisa nebak dong…
Dan siapakah sebenarnya gadis yang bikin Heechul bertanduk?
Baiklah…tunggu aja

Oke….
Sampe disini dulu ya readers…
Aku mau nonton ss4 di youtube dulu…
Bye…..


Thanks


GSB


Comments

  1. Akhirnya.........
    Setelah lma menanti,ff muncul kepermukaan #SujudSyukur
    kemana aja thor???kok baru nongol???

    Bakalan ada cinta segi 3 antara
    Kim Kibum-Kim So Eun-Lee donghae nie kya'nya??? :/
    kok rasanya klimaks ffnya lama banget ya thor??? *perasaanmu aja ituh* :|

    kasihan bnagt Ichul Oppa,Sohee nggak ada meliriknya sma sekali #PoorHeechul
    jangan smpi Jung Saera itu suka sma Heechul Oppa >_<

    itu yg dtg nemu Kibum siapa ya???
    Gag kegambar sm sekali!!!
    Nggak mungkin Soeun :/
    sperti seorg pelayan gtu,org suruhan kim bum kya'nya :|

    di tunggu part selanjutnya thor!!
    Dan karya selanjutnya yg menggunakan cast cew Kim So Eun!!

    -Cheonsa Edelweis-

    ReplyDelete
    Replies
    1. kayanya udah lama bgt ya?
      wkwkwkwkk...
      selama ini aku betapa di gunung merapi dulu biar dapet ilham..


      klimaks? hmm...kalo dipikir iya juga sihh..
      tadinya aku tuh mau bikin yg menggemparkan, cuma aku udahin smpe sini dulu.
      perhatian ya...ini tuh LNE terpendek yg aku bikin
      ini tuh cuma 19 pages doang, biasanya lne kan bejibun ampe aku sndiri bacany enek.


      wah udh kerasa aroma segitiganya? hmmm...baguslah!
      mungkin klimaks bakal kerasa di part 4 kali ya.#mikir dulu#
      yah..doain aja semoga aku selalu dapet ilham buat nerusin ff ini


      okelah cheonsa edelweis thanks to comment..

      Delete
  2. sekiaaaan lama aku menungguuuuuuuuu untuk kelanjutan nya hahhahaa#plak jdi nyanyiin lagu dangdut rhido roma hahhaa
    chingu akhirnya kau post juga ff ini
    sungguh aku sangat menanti ff ini,,,
    kasian yaw sso sm kibum oppa, padahal saling suka/cinta tapi gak bisa mengungkapkannya..
    trus kasian juga sm heechul oppa yg disia2kan sm sohe huuhft oppa sma aku yuk :D #plak
    ceritanya bikin tambah penasaran n tu kim bum dri mana tahu lok kibum sama haeppa suka sama sso???
    aduuuh chingu kenapa part ini rasa x kependekan yaw gak kyk part 2 yang super panjang n bikin puuuuuaaaaaas bacanya...
    trus gmn slanjutnya hubungan sso sma kibum beeeeh penasaran tingkat tinggi...
    ok chingu jangan lama2 di post x yaw cz aku paling suka sm ff mu ini aku mohon secepatnya di lanjut... atau bikin ff lagi yang main cast x kim so eun and oppadeul suju..
    eh iya si wooki and kyuppa dasar maknae nakal hhahahahaa
    ok aku tunggu klanjutannya..
    and inget secepatnya and yang panjaaaaaaaaang ok semangaaaaaaaaaaat
    lok gak cepet di post dimarahin kyuppa loh :D #plak lariiiii

    ReplyDelete
    Replies
    1. annyeong kyusso..
      wah..ternyata aku hiatusnya kelamaan yah?
      hehehe...iya nih...aku emang waktu itu ga ada ide buat nerusin ff ini
      malah ff ini terancam aku tinggalin..
      tapi entah ada sihir apa, tiba-tiba aja inspirasinya nongol..


      kurang panjang chingu?
      yah..jangan dibandingin ama part 2 doang chingu..
      jelas beda jauh banget, part 2 ampe 31 pages sedangkan ini cuma 19 pages..


      hayo..kenapa kim bum bisa tau??
      mungkin bisa kamu temuin jawabannya di part 4 atau part 5-nya chingu..
      klo heechul-sohee, aku masih bingung mau dibikin apa tuh anak dua


      secepatnya?
      aduhh..gak janji deh chingu..
      ini aja ampe meres otak..

      jadi untuk kesekian kalinya, aku mohon sabar yaww...
      slowly but sure, ok?
      thanks udh komen

      Delete
  3. Setelah sekian lama menunggu akhirnya ff ini muncul juga,,,
    kayanya donghae da rasa nich ma so eun,,,
    bnyakin pairing kibum-so eunya dong thor,,,
    ditunggu kelanjutanya,,,

    ReplyDelete
  4. akhirnya.....akhirnyaaaaaaaaaaaaa.....keluar jg nih ff ke permukaan setelah berbulan-bulan di tunggu kehadirannya....terharu aq, krn akhirnya aq bs bc kelanjutan nih ff....uuuuhhhhhuuuu.....
    ceritanya makin seru aja.....
    next part akan q tunggu lanjutannya......
    semangat terus buat author biar bs ngelanjuti ff yg satu ini.....hehehehehe.....
    fightingggggggggggggg...............

    ReplyDelete
    Replies
    1. emang udah lama banget ya?
      hehehehhh...
      ok..thanks buat semangatnya

      Delete
  5. Wah akhir'a di lanjut jga ff ini :D
    Udh lama bget ni ff di tunggu kelanjuta'a :)
    Aku psti akan setia menunggu ff ni chingu....
    Cinta segitiga amtara kibum-soeun-donghae aaaaa aku suka :D
    ku tunggu deh kelanjuta'a cerita'a :)
    dan klau bisa bikin ff baru lgy, yg pemeran'a kyusso(kyuhyun-soeun)
    Hehehe :), mianhe chingu gini deh kyusso shipper... :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Heheheh..
      iya nih kelamaan..
      makasih karna dah mau nunggu chingu...
      ff baru?
      #mikir dulu#
      mungkin untuk beberapa bulan kedepan enggak deh chingu..
      yah..g tau lah, pokoknya sering" mampir ke sini aja deh..
      heheh

      Delete

Post a Comment

Popular Posts