Love Isn't Just A Story part 1 (go home with him)


Main Cast = Lee Ji Eun, Kim Soo Hyun
Minor Cast = Lee Donghae, Jang Geun Seok
Author = Salsa
Genre = romantic

berhubung ini ff pertamaku, maaf ya kalo ceritanya Gaje, Aneh, Ngebosenin, Nyebelin dll. Maklumin ya... makasih kalo dah nyempet-nyempetin baca, jangan lupa komen ya.....

Ji Eun POV

Sudah cukup lama aku menunggu Tae Hee, teman sekelasku bahkan teman sebangkuku. Hari ini kami berangkat bersama karena Donghae oppa dan appanya Tae Hee sama-sama tidak bisa mengantar kami.

"Ji Eun..." teriak seorang yeoja berlari kearahku.
"Yak.. Tae Hee... Kenama lama sekali, huh?" tanyaku kesal.
"Mian.... Kajja! nanti kita terlambat!" ujar Tae Hee sambil menarik tanganku.

............





sekarang waktu istirahat, aku dan Tae Hee disuruh Bu Min Ah untuk membawakan buku-bukunya yang cukup banyak ke perpustakaan.

Di tengah perjalanan.............

"Aigoo..... JI Eun! ponselku masih diruangan bu Min Ah, aku ambil dulu ya! ige! sekalian bawakan buku-buku ini! Nanti aku tunggu diperpustakaan ya..." Ucap Tae Hee sambil menumpukkan buku-buku yang ia bawa ketumpukkan buku ditanganku.

"Tae Hee...! Chakkaman! Bagaimana aku membawa buku sebanyak ini? Aku tak bisa melihat jalan..... Tae Hee-ya!" teriakku karena yeoja itu telah cukup jauh meninggalkanku. Kini aku berjalan menyusuri lorong-lorong sekolahku yang cukup gelap dan sepi bahkan sepertinya hanya ada aku disini sekarang. Tapi tiba-tiba `BRRUUUKKKK" Seorang namja menabrakku sehingga semua buku yang ada ditanganku terjatuh.

"Arrggghhhh..... Soo Hyun, Kenapa kau menabrakku? Apa kau buta, huh?" rutukku kesal sambil menekuk lututku untuk mengambil buku-buku yang berserakan di lantai.

"Mian.... Aku tak sengaja! Jeongmal!" ucapnya sambil membantuku merapikan buku itu.
"Mau kemana kau dengan buku sebanyak ini?" tanyanya sambil berdiri mengikutiku.
"Perpustakaan" jawabku datar.
"Baiklah....... Aku bantu ya!! Anggap saja permintaan maaf telah menabrakmu" Ucapnya sambil tersenyum. Omoona...... Rasanya baru kali ini aku melihat ia tersenyum semanis itu, sejenak aku terpaku sambil tersenyum kearahnya.

"Ji Eun?" panggilan Soo Hyun membuyarkan lamunanku.
"Oh ya.. Tenu saja!!!!  Kau boleh membantuku! Sekarang ayo jalan" ucapku penuh semangat dan ketika aku baru jalan beberapa langkah ia kembali memanggilku.

"Ji Eun?" panggilan keduanya ini terdengar lebih lembut. Sepertinya aku mulai terhipnotis dengan suaranya.
"Mwo? kenapa kau diam saja? ayo jalan!" ucapku bingung.
"Perpustakaan disebelah sana" ucap Soo Hyun menunjuk arah sebaliknya. Pabo! betapa bodohnya aku, hanya karena melihat senyum dan mendengar suaranya saja bisa membuatku salah tingkah begini, lebih tepatnya salah jalan begini? Akupun memutar langkahku sambil berkata dengan kikuk

"ya.. kesana! maksudku kesana" ucapku menyembunyikan rasa maluku. Kini namja itu berjalan beriringan disampingku... Namanya adalah Kim soo hyun, ia adalah salah satu temanku dikelas. Sebelumnya, aku tak pernah ada rasa apapun dengannya. Mungkin karena aku belum diberi kesempatan untuk mengenalnya lebih jauh.

............

"oppa.. jemputlah aku malam ini!!!" ucapku pada Donghae oppa lewat handphone.
"kau ada kelas malam lagi?"
"NE.. jadi jangan lupa menjemputku ya.. jam 10 oppa" ucapku
" mian Ji eun, oppa ingin sekali menjemputmu tapi sepertinya tak bisa. kepalaku pusing sekali. Pulanglah bersama Tae hee...." jawab Donghae oppa lemah.

"oppa sakit? baiklah aku akan pulang sekarang. Aku akan bilang bu Min ah, aku tak dapat mengikuti kelas tambahan malam ini" jawabku mulai khawatir

"aniyo... oppa tak apa. Sepertinya hanya butuh istirahat. Jangan khawatirkan aku. Pulanglah bersama Tae hee" ucap oppa

"Tae hee tak ikut kelas malam hari ini oppa. Tapi tak apa... aku akan pulang sendiri. Jaga dirimu. Jangan sampai kau sakit" ucapku penuh perhatian.

"Ne.. sayang. Hati-hati ya" ucapnya lembut

...........

Kelas tambahanku baru dimulai pukul 7 malam. Hanya ada 15 anak yang ikut kelas malam hari ini, termasuk aku dan Soo hyun. Aku masih mencari bangku kosong saat itu dan aku melihat kursi disebelah Soo hyun kosong, tanpa membuang waktu aku menghampirinya.

"Soo hyun... apa bangku ini kosong?" ucapku berdiri disampingnya.
"Ne" ia menganggukan kepalanya. ketika aku ingin meletakkan tasku di meja itu, seorang yeoja menyelakku dan meletakkan tasnya dimeja yang seharusnya jadi milikku itu.

"tidak lagi Ji eun, sekarang tempat ini milikku" ucap yeoja bernama Yoon-ah tersenyum sinis padaku, ia memang cantik dan pintar tapi aku tidak meyukai sifatnya yang sombong dan egois. Sepertinya ia sudah cukup lama menyukai Soo hyun, tapi namja itu tak pernah menghiraukannya. Aku tak bisa berbuat banyak, aku menengok kanan kiri mencari bangku kosong dan ternyata hanya ada dibarisan paling belakang.

"aigoo... kenapa harus paling belakang? aku tak akan bisa mencatat jika duduk disana, mataku tak cukup tajam untuk melihat tulisan dipapan tulis" gumamku dalam hati. Belum sempat aku melangkah ke meja itu Soo hyun menarik tanganku.

"duduklah ditempatku, biar aku yang duduk dibelakang" ucapnya lembut
"aniyo... aku saja yang duduk dibelakang" ucapku gugup karena namja itu belum juga melepaskan tangannya dari pergelangan tangan kananku. Namja itu sepertinya tak mendengarkan ucapanku, ia malah berdiri mengambil tasnya dan menepuk pundakku pelan sambil berjalan ke meja kosong dibelakang. "kenapa ia begitu perhatian denganku? apakah ia menyukaiku?" sekarang pikiran-pikiran itu mengisi otakku, aku tersenyum sendiri mengingatnya, bahkan aku tak henti menggenggam pergelangan tangan kananku sekarang. Yoon- ah sepertinya tak terima Soo hyun pindah dari sampingnya, ia terus berteriak memanggil Soo hyun dan menyuruhnya kembali ketempat semula tapi Soo hyun tak menggubris perkataannya sedikitpun. Ah.. itu membuatku lega. Tak lama bu Min ah datang dan pelajaran tambahanku dimulai.

..............

Waktu sudah menunjukkan pukul 10, waktunya kami pulang. Semua anak berhamburan keluar, kecuali aku. Aku berjalan lesu keluar kelas, rasanya malas sekali pulang sendiri tak ada teman untuk berbincang. Tak terasa aku sudah sampai di gerbang sekolah. Aku berhenti didepan gerbang sekolahku dan aku melihat ke jalan kota Seoul yang cukup sepi.

"OPPA.... JEMPUTLAH AKU! AKU TAK INGIN PULANG SENDIRI" teriakku kesal. Aku membuka botol minum di tanganku dan meminumnya. Dan tiba-tiba......

"oppamu tak menjemputmu?" terdengar suara seorang namja dibelakangku. "BRRUUUSHH!!!!" aku kaget hingga air yang ada di mulutku tersembur keluar. Aku menoleh ke belakang dan ternyata namja itu adalah Soo hyun.

"kau!! mengangetkanku saja" ucapku kesal
"ayo! aku akan mengantarmu pulang, tidak baik seorang gadis berjalan sendirian semalam ini" ia menoleh ke arahku dan melanjutkan langkahnya. Aku mengangguk dan mempercepat langkahku untuk mengimbangi langkahnya.

...............

"Ji eun.... aku mengantarmu sampai sini saja ya.." ucap Soo hyun
"Ne.. lagipula rumahku sudah kelihatan kok! oppa pasti sudah mencemaskanku lebih baik aku masuk sekarang, selamat malam" ucapku sambil tersenyum manis padanya.

..............

Sesampainya dirumah, aku langsung membuatkan minuman hangat dan membawanya kekamar Donghae oppa. Aku mengetuk pintu kamarnya

"oppa aku masuk ya" ucapku membuka pintu
kulihat oppa sudah tidur, aku meletakkan minuman yang kubuat disampingnya.

"selamat malam oppa... mimpi indah" bisikku diujung pintu. Sampai lupa, aku dan oppaku hanya tinggal berdua di Seoul sedangkan kedua orang tuaku tinggal di Busan. Biasanya setiap akhir tahun aku dan Donghae oppa selalu pulang ke Busan. Kembali ke cerita............. Aku membaringkan badanku, ketika aku hendak menutup mataku

"kyaaaaaaa.......... aku lupa bilang Gomawo pada Soo hyun" teriakku. Walaupun itu terdengar tidak penting tapi rasanya tidak pas jika aku belum berterima kasih padanya.

"jika aku bertemu dengannya aku pasti akan langsung mengucapkannya" ucapku sambil mengangkat kepalan tanganku. Semalaman aku terus memikirkannya, membuatku seperti orang yang tidak waras. Senyum-senyum sendiri, guling-gulingan kegirangan, ah hanya karena Soo hyun mengantarku pulang saja aku menjadi seperti ini apalagi jika ia memintaku menjadi yeojachingunya?

...................

"kepalaku sudah tak sakit lagi! pasti ini berkat minuman yang kau buatkan semalam" canda Donghae oppa sambil mengacak-acak rambutku.

"ya.. oppa!! hentikan! rambutku jadi berantakan lagi." ucapku sambil merapikan rambutku.
"oppa...... kau bilang kau sudah sembuh kan? sekarang antar aku ya!!!" ucapku sambil mengayun-ayunkan tangannya.

"kau ini! tanpa kau minta pun aku pasti akan mengantarmu. Hei ngomong-ngomong kau semalam pulang dengan siapa?" tanya oppa penasaran

"hmmmm...... kasih tau ga ya?" ucapku membuatnya penasaran
"hei.... jangan seperti itu! ayolah!!! dengan siapa?" tanyanya makin penasaran
"seorang namja" jawabku sambil tersenyum
"benarkah? siapa dia?" oppa mendekatiku. Aku hanya tersenyum mendengar oppaku yang terlihat sangat penasaran. Untuk sekarang, aku belum ingin memberitahukannya dulu pada Donghae oppa.

"baiklah! jika kau tak ingin memberitahuku! sekarang ayo percepat makanmu. Nanti kau bisa terlambat" ucap oppa mengingatkanku

..............
TBC

ini ff pertamaku
semoga berkesan ya...
jangan lupa ninggalin koment oke!

Comments

Popular Posts