Can Someone Replace You?










Bayangan mu, bau tubuh mu, wajah mu, selalu saja menemani hari-hari ku. Setiap detik, setiap menit, setiap jam, setiap saat, bahkan hingga saat ini, detik ini, aku selalu merasa bahwa kau masih berada disisi ku. Menemani ku kemana pun kaki ku melangkah pergi. Walau aku tahu, kini kau telah tiada. Kau telah pergi ke tempat yang sangat jauh. Ke tempat dimana siapa pun tak dapat menjangkaunya. Mungkin kini aku telah gila. Mungkin otak ku sudah tak dapat bekerja dengan baik lagi, hingga membuat ku tak dapat mempercayai apa yang telah terjadi, hingga saat ini. Kau telah berada di dunia yang berbeda. Dunia yang sangat damai dan abadi. Dunia yang tak pernah terbayangkan oleh ku bahwa kau akan pergi ke dunia itu secepat ini.



Hari ini tepat satu tahun setelah kepergian mu. Walaupun begitu, senyuman mu, tawa riang mu, canda mu, aku masih dapat merasakannya.



Ku tatap sebuah batu yang bertuliskan nama mu di atasnya. Sungguh, walaupun aku telah berdiri tepat di depan makam mu, tetapi aku masih menganggap semua ini hanya mimpi. Mimpi yang dikala aku terbangun, aku masih mendapati diri mu yang tengah terduduk di samping ku. Tetapi sepertinya itu hanya sebuah impian bodoh. Impian yang sampai kapan pun tak akan pernah terwjud.



“oppa... bagaimana kabar mu? apakah kau bahagia di sana? sungguh aku merindukan mu, bahkan sangat merindukan mu. oh iya, hari ini Yuri eonni akan menikah. dan kau tahu, siapa yang menjadi pasangannya? Cho Kyuhyun oppa, Cho Kyuhyun, si maniak game itu. pasti oppa bingungkan kenapa mereka bisa menikah? begitu juga dengan ku. tetapi, aku tetap berbahagia atas pernikahan mereka.”



Ku gantungkan kalimat ku. Rasanya dada ku mulai terasa sesak. Kenapa selalu seperti ini setiap kali aku datang ke tempat ini? Ku usap batu nisannya. Memastikan bahwa nama yang tertulis di atas batu ini benar-benar namanya. Karena hingga detik ini pun, aku masih belum dapat mempercayai semua ini.



“eo.. mianhae oppa. aku tidak bisa berlama-lama menemani mu, karena Yuri eonni meminta ku untuk datang sebelum acara dimulai. tetapi aku janji oppa, aku akan datang mengunjungi mu lagi. kalau begitu aku pamit, annyeong.......”



Ku letakkan sebuket bunga lily putih yang ku bawa di atas makamnya, dan berjalan pergi menuju taksi yang telah menunggu ku.




* * * * *




Ku tatap pantulan seorang wanita yang tengah berbalutkan sebuah gaun putih nan cantik di tubuhnya. Gaun putih itu kembali mengingatkan ku akan pernikahan yang tak sempat terjadi karena kecelakaan yang langsung merenggut nyawa calon suami ku. Gaun putih yang memiliki ekor panjang, huh... haruskah aku kembali mengingtanya?



Tentu. Kau tak dapat melupakannya. Kejadian dimana nyawa seseorang yang kau sayangi terenggut begitu saja. Saat dimana seharusnya kami merasa senang karena tinggal beberapa jam lagi kami akan memulai kehidupan baru sebagai sepasang suami istri, tetapi itu tak terjadi karena sebuah kecelakan mobil yang tiba-tiba saja terjadi saat ia ingin mengantarkan sebuah hadiah untuk ku. Hadiah yang ternyata telah ia persiapkan jauh sebelum rencana pernikahan kami.



“mianhae Yoong...”



Aku kembali tersadar dari semua lamunan omong kosong ku. Ku tatap dirinya yang kini tengah menatap ku dari kaca besar yang berada dihadapannya.



“untuk apa?”




“karena hari pernikahan ku bersamaan dengan peringatan satu tahun kepergi...”



“annio. ini bukan salah mu eonni. ini takdir Tuhan, jadi kau jangan menyalahkan diri mu. aku tak apa. aku malah merasa senang karena akhirnya kau menikah.”



“tapi...”



“annio. nan gwaenchana. jeongmal...”



Suara ketukan di pintu berhasil membuat aku dan Yuri eonni menghentikan perbincangan kami, sekaligus membuat raut wajah Yuri eonni berubah drastis. Apakah ini saat nya?



“Yuri-ssi, saat nya anda keluar...” Ucap lembut seorang wanita yang sepertinya merupakan salah satu penanggung jawab diperbikahan eonni.



“ne, aku akan segera kesana.”



Aku tersenyum kepadanya. Semoga dengan ini ia tak lagi merasa terbebani oleh ku. Oleh kehidupan masa lalu ku yang tak mampu ku hapus dengan mudahnya. Memang bodoh rasanya, menjadi orang yang selalu hidup di masa lalu. Tetapi itulah aku. Seorang wanita yang tak pernah dapat sekali pun meninggalkan kehidupan masa lalunya.




* * * * *




“Yoona....”



Ku balikkan tubuh ku sejurus dengan arah panggilan itu berasal. Lengkungan manis ku sunggingkan ketika ku dapati Yuri eonni lah yang memanggil ku, tunggu... sepertinya si maniak game itu juga ikut mengekor di belakangnya.



“chukhaeyo... aku turut berbahagia atas pernikahan kalian...” Ucap ku dan langsung berhambur memeluk Yuri eonni.



“gomawo Yoong..”



Ku lepaskan pelukan ku. Rasanya suara Yuri eonni terdengar aneh. Apakah ia masih memikirkan tentang aku?



“waeyo eonni?”



“em... apakah kau benar baik-baik saja?”



“geurom. lihat! aku baik-baik saja. jadi, kau tak perlu mengkhawatirkan ku..”



“tapi, hari ini merupakan peringatan satu tahun kepergian Do.....”



“aku hanya butuh waktu untuk kembali kekeadaan semula.”



“aish.. sudah-sudah. hari ini kan hari bahagia untuk kita, tetapi kenapa kalian malah mempermasalahkan masalah kecil seperti ini.” Protes Kyuhyun yang tak terima acara bahagianya harus berantakkan karena perbincangan bodoh ku dan juga Yuri eonni.



“hehe.. mian Kyuhyun-ah..”



“mwoya? kau masih memanggil ku Kyuhyun? yak! aku telah menikah dengan Yuri, berarti kau harus memanggil ku oppa. arraseo?!”



“m-mwo? aish... baiklah aku mengalah Kyuhyun oppa...”



Kembali, lengkungan dibibir ku terpasang dengan apik. Melihat mereka, membuat ku kembali teringat akan masa lalu. Saat dimana aku tengah mengenakan sebuah gaun putih yang ku design bersama dengannya.



“Kyuhyun-ah chukhaeyo.. Yuri-ssi chukhae. aku turut berbahagia atas pernikahan kalian..”



Ku angkat kepala ku saat tiba-tiba saja terdengar suara seseorang yang datang memberikan selamat pada kedua pasangan ini. Dan disaat itu juga, seluruh tubuh ku tak dapat ku gerakkan. Aku seperti kehilangan kendali akan tubuh ku.



“oh... gomawo Donghae-ah.”



Donghae? Apakah yang aku dengar ini benar? Namanya Donghae?



“oh iya Yoona-ah perkenalkan, dia teman ku Lee Donghae. dan Donghae-ah, dia Im Yoon Ah, dia teman ku sekaligus teman Yuri.”



“oh annyeonghasaeyo... Lee Donghae imnida...”



“I-Im Yoon Ah imnida...” Ku balas uluran tangannya pada ku. Lembut dan hangat, itulah yang ku raskaan saat aku menyentuhnya. Apakah ini nyata? Jika ini hanya mimpi, ku mohon pada kalian untuk tidak membangunkan ku.



“nama yang cantik, sama seperti orangnya.” Pujinya yang ku balas dengan senyuman yang entah sejak kapan telah kembali terpasang diwajah ku.



Pujian itu kembali mengingatkan ku pada sosoknya. Mungkin ini gila? Atau ini memang sebuah kebetulan? Apa pun itu, aku merasa bahwa Donghae mirip sekali dengannya. Senyumnya, tawanya, tubuh tegapnya, bahkan namanya, semua itu sama dengan sosoknya. Apakah ini kau oppa? Apakah kau telah terlahir kembali sebagai sosok Lee Donghae?



Tetapi bagaimana jika Lee Donghae bukan diri mu oppa? Dapatkah aku mengganti posisi mu dengannya? Dan apakah kau mengizinkannya oppa? Mungkin... hanya waktu yang akan menjawabnya. Siapa pun kau Lee Donghae. Kau berhasil mengingatkan ku pada sosoknya. Sosok yang sangat mirip dengan mu.



Lee Donghae... bukankah namanya juga sama seperti mu, Donghae oppa.





F  I  N





readers-deul.. annyeonghasaeyo :)
long time no ssseee....!! *ffiiuuuhh* oke this fic is my comeback fic after three days of national exam and also many days of national exam's preparation. oke.. i will not disturb you in a long time, so i will to the point.
how's guys? is it interasting?
hhh~ i hope that.
mmm.. i don't know what else to say? so... enjoy the fic and see you guys.....감사합니다 ^^

Comments

  1. I like this story......sequel thor,please?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you so much tya:))
      Kamu minta sequelnya? Mmm gimana yah?? Bukannya aku gak mau bikin, tapi emang pas buat ff ini gak direncanain untuk ada kelanjutannya. Tapi ya.. mengingat aku labil jadi gak menutup kemungkinan juga kalau ff ini akan ada kelanjutannya. Tapi aku gak janji yah.. hehe
      One more time.. thanks for your time and big thanks because you liked this ^^

      Delete
  2. antara sng dan sedih baca ffnya...
    Yoona jgn sedih lg tuh udah ada penggantinya Donghae, apa mrk kembar... Tebak2 buah manggis deh ^^
    Di tgg ff YH lainnya thor, ttp semangat :)

    Regina Anastasya

    ReplyDelete
    Replies
    1. kenapa sedih?? yoona eonni udah enggak sedih jadinya kamu jangan sedih ya...
      kembar gak ya?? kasih tau gak ya....

      hehehe oke oke aku kasih tau. sebenernya mereka gak kembar. cuma kebetulan aja nama sama wajahnya sama persis. kan katanya setiap orang di dunia ini pasti punya kembaran. nah mungkin itu kembaran beda orang tuanya donghae oppa..

      makasih ya regina.. ditunggu aja ff YH yang lainnya :) *BOW down*

      Delete
  3. Authorr Aq reader baru d sini. Salam kenal. Hehehew
    FF d blog nie keren2
    Aq sukaA
    Bikin FF yoonhae lagi yach thorr... soalnya aq suka yoonhae.. hehe
    Thorr, izin ngeshare FF nie k grup facebook fanfic of yoonhae yach.... byar reader nya makin banyak.
    Gomawo

    ReplyDelete
    Replies
    1. hai chalista saqila.. salam kenal ya.. selamat bergabung dengan GIGSent fanfiction :)
      makasih loh pujiannya untuk fanficnya.. author2 yang lain pd seneng tuh... dan aku seneng kalau kamu suka sama karya-karya di sini.
      yoonhae ya.. tenang aja, untuk aku sendiri aku juga suka yoonhae, jadi bukan gak mungkin kalau akan ada ff yoonhae lagi . dan aku juga maish ada utang satu cerita yoonhae yang belum rampung *lirik TIME*, jadi ditunggu aja ya...
      boleh kok kalau kamu mau ngeshare ke group.. jadi semakin banyak keluarga baru hehe...
      thanks ya udah mau berkunjung *BOW* :)

      Delete
  4. Aq sukkaaaa buat ff yoonhae yg bnyk yah:-)

    ReplyDelete
    Replies
    1. makasih ya udah nyempetin baca :)
      ff yoonhae nya ditunggu aja.. pasti akan ada lagi, soalnya aku juga masih punya utang ff yoonhae sih hehe...

      Delete
  5. kyaaaaaaaa...ceritanya mgkn itu donghae oppa kembar X ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. mmm... mungkin enggak ya??? *tebak-tebak Donghae oppa*
      makasih udah mampir dan komen :)

      Delete

Post a Comment

Popular Posts